Harap Tunggu ...
Harap Tunggu ...
Jakarta - Senator Amerika Serikat Cynthia Lummis mengungkapkan dirinya telah membeli bitcoin senilai US$ 100 ribu, setara Rp 1,4 miliar (asumsi kurs: Rp 14.300).
Transaksi terjadi pada 16 Agustus. Pembelian tersebut diungkapkan melewati tenggat waktu pelaporan 45 hari yang ditetapkan oleh The Stop Trading on Congressional Knowledge (STOCK) Act. Demikian disadur detikcom dari CNBC, Jumat (8/10/2021).
STOCK Act mewajibkan anggota Kongres untuk mengungkapkan pembelian dan penjualan saham individu, obligasi, dan komoditas berjangka dalam waktu 45 hari sejak transaksi.
Anggota kongres tersebut telah lama menjadi pendukung bitcoin. Dia sebelumnya mengatakan telah melakukan pembelian bitcoin pertamanya pada tahun 2013 seharga US$ 330 per token, dan dia mengatakan memiliki lima bitcoin pada akhir Juni.
Seorang juru bicara di kantor Lummis mengatakan kepada CNBC bahwa penundaan pengungkapan itu karena kesalahan pengarsipan.
"Begitu kami menyadarinya, kami bekerja dengan komite Etik untuk memperbaikinya," kata juru bicara itu. "Itu adalah kesalahan yang jujur, dan masalah ini telah diselesaikan tanpa penalti," sambungnya.
Menariknya, Lummis membeli bitcoin kurang dari dua minggu setelah dirinya dan dua senator lainnya mencoba memasukkan amandemen ke dalam RUU infrastruktur yang disahkan Senat. Itu akan membatasi definisi siapa yang memenuhi syarat sebagai broker mata uang kripto, dan dengan ekstensi melindungi mereka yang tidak memenuhi syarat sebagai broker dari regulasi. Namun amandemen itu akhirnya ditutup.
Pengungkapan kepemilikan bitcoin yang dilakukan Lummis telah menarik perhatian. Pada bulan April tahun ini, dia mengajukan formulir pengungkapan keuangan tahunannya ke Senat tetapi tidak memasukkan bitcoin. Seminggu kemudian, Lummis mengajukan pengungkapan yang diubah yang mengungkapkan bahwa dia memiliki bitcoin senilai antara US$ 100 ribu-US$ 250 ribu.
Menurut Quiver Quantitative, sebuah perusahaan data alternatif yang melacak aktivitas perdagangan para senator menyebut Lummis adalah salah satu anggota kongres pertama yang membeli bitcoin.
Satu-satunya pembeli uang kripto terkenal lainnya datang dari Senator Pat Toomey yang membeli hingga US$ 15 ribu Grayscale Ethereum Trust (ETH) dan hingga US$ 15 ribu Grayscale Bitcoin Trust (BTC) pada pertengahan Juni, menurut Quiver Quantitative dan sebuah pengajuan.
Lummis sebelumnya mengatakan dia ingin melihat dana pensiun diinvestasikan dalam bitcoin dan uang kripto lainnya.
"Saya ingin melihat cryptocurrency, seperti bitcoin menjadi bagian dari alokasi aset terdiversifikasi yang digunakan dalam dana pensiun dan peluang lain bagi orang untuk menabung untuk masa depan," kata Lummis dalam wawancara CNBC Juni.
Sumber:Detikfinance
